Anda Wajib Tahu! Catat Ini Panduan Menyewa Sepeda BOSEH di Kota Bandung
RomansaBandung.com – Boseh bukanlah konsep yang muncul begitu saja.
Ide ini muncul pertama kali pada tahun 2011 dengan nama Bike.Bdg.
Inisiatif tersebut berawal dari semangat para alumni Institut Teknologi Bandung, komunitas Bandung Creative City Forum (BCCF), dan dukungan Ridwan Kamil, yang saat itu adalah seorang aktivis.
Namun, sistem generasi pertama ini tidak berhasil tumbuh karena beberapa kendala, seperti pendaftaran manual dan kurangnya pengintegrasian dengan aktivitas sehari-hari.
Namun, semangat ini tidak padam. Saat Ridwan Kamil menjadi Wali Kota Bandung, dia menggagas penyempurnaan sistem Bike Sharing.
Kolaborasi antara Dinas Perhubungan Kota Bandung dan Banopolis membawa terciptanya Boseh.
Sebuah sistem modern yang berbasis teknologi dan solusi bagi tantangan transportasi perkotaan. Dengan dasar hukum yang kuat, Boseh menjadi inovasi yang mampu mengatasi kendala sebelumnya.
Mudah , Murah dan Canggih
Boseh menawarkan kemudahan bagi setiap pengguna.
Melalui mesin terminal, pengguna dapat menyewa sepeda dengan kartu smartcard yang mereka dapatkan saat pendaftaran.
Prosesnya sederhana: tap kartu, masukkan PIN, pilih nomor docking, kunci terbuka, dan sepeda siap digunakan.
Bahkan, aplikasi BOSEH untuk smartphone Android membantu pengguna melacak status stasiun dan perhitungan jarak.
Berkendara untuk Kesehatan dan Lingkungan
Bukan hanya sarana transportasi, Boseh adalah bagian dari upaya Kota Bandung untuk mempromosikan mobilitas yang ramah lingkungan.
Dengan tarif yang terjangkau (Rp. 1000,- untuk 1 jam pertama dan Rp. 2000,- untuk jam berikutnya), masyarakat didorong untuk memilih sepeda sebagai alternatif berkeliling kota.
Ini adalah bagian dari proyek Bandung Urban Mobility, yang bertujuan untuk mengubah kebiasaan masyarakat menjadi lebih berkelanjutan dan lebih sedikit berpolusi.
Menuju Masa Depan yang Berkilau
Boseh adalah salah satu contoh nyata bagaimana teknologi dan semangat bisa mengubah wajah sebuah kota.
Dengan lebih dari 30 stasiun yang tersebar di seluruh Kota Bandung, dan rencana untuk mengembangkan lebih banyak lagi, Boseh semakin menjadi ikon kebanggaan masyarakat.
Lebih dari sekadar alat transportasi, Boseh adalah cermin semangat bersama menuju masa depan yang lebih hijau dan lebih berkelanjutan.
