Beragam Tinggalan Masa Hindu Buddha di Bandung
RomansaBandung.com – Terdapat sejumlah tinggalan masa Hindu-Buddha yang masih dapat ditemui di Bandung, Jawa Barat, menunjukkan jejak kekayaan sejarah dan kebudayaan kuno di wilayah ini.
Salah satunya adalah Candi Bojongmenje, yang terletak di Kampung Bojongmenje, Desa Cangkuang, Kecamatan Rancaekek.
Situs ini diduga merupakan peninggalan masa pra-Islam yang penting, namun keberadaannya terancam karena dekat dengan kawasan industri.
Candi Bojongmenje, bersama dengan Candi Cangkuang, Situs Percandian Batujaya, dan Situs Cibuaya, menjadi salah satu dari sedikit bangunan peninggalan Hindu-Buddha yang masih dapat dilacak di Jawa Barat.
Namun, kondisi fisiknya sudah tidak utuh, hanya menyisakan bongkahan batu sebagai strukturnya saja.
Selain Candi Bojongmenje Bandung juga sebenarnya punya satu lagi Candi yakni Candi Bojongemas. Namun kondisinya bahkan jauh mengkhawatirkan terbengkalai di tepian DAS Citarum di Kecamatan Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung.
Tinggalan berbentuk Prasasti dan Arca
Selain itu, Prasasti Cikapundung juga menjadi bukti sejarah penting.
Prasasti ini ditemukan di kawasan perkebunan kina Cikapundung – Ujungberung pada tahun 1884. Prasasti ini hanya memiliki angka tahun 1263 Saka (1341 Masehi).
Ada juga Arca Dewa Hindu Siwa Mahadewa yang ditemukan di desa Cibodas, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, juga merupakan peninggalan bersejarah dari abad ke-8 hingga ke-9 Masehi, kemungkinan dari periode Kerajaan Sunda.
Arca ini menjadi saksi keberadaan agama Hindu pada masa itu di kawasan Bandung.
Dan yang terbaru sekitar tahun 2010, sebuah batu prasasti dengan huruf Sunda kuno ditemukan di sekitar sungai Cikapundung Bandung.
Batu prasasti ini diperkirakan berasal dari abad ke-14 dan sedang diteliti lebih lanjut oleh para arkeolog.