Kabupaten Bandung Barat

1. Didik Agus Triwiyono – Gilang Dirgahari

Koalisi: Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat
Latar Belakang:

• Didik Agus Triwiyono: Anggota DPRD Kabupaten Bandung Barat (2014–2024), berpengalaman dalam bidang legislatif.
• Gilang Dirgahari: Seorang selebriti yang dikenal masyarakat, ia diharapkan dapat menarik suara dari kalangan muda.

Kombinasi politisi berpengalaman dengan figur publik ini bertujuan untuk menarik pemilih dari berbagai lapisan masyarakat. Koalisi PKS dan Demokrat mengedepankan platform yang menyasar kesejahteraan sosial dan pembangunan infrastruktur, terutama dalam mendukung kesejahteraan warga Bandung Barat.

2. Ritchie Ismail – Asep Ismail

Koalisi: Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Amanat Nasional (PAN), Gelora, PSI, PBB, Garuda, Ummat, dan PKN
Latar Belakang:

• Ritchie Ismail: Kader PAN yang aktif di partai dan berkomitmen meningkatkan layanan publik di Bandung Barat.
• Asep Ismail: Pernah menjabat Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bandung Barat (2013-2019 dan 2022-2023), ia memiliki pengalaman dalam pelayanan masyarakat dan pembangunan moral serta religius.

Koalisi Gerindra-PAN dan sejumlah partai lain ini memiliki misi untuk meningkatkan integritas dalam pemerintahan dan memberdayakan masyarakat. Ritchie dan Asep menawarkan program pembangunan ekonomi dan pendidikan berbasis pada nilai-nilai agama dan budaya lokal.

3. Hengky Kurniawan – Ade Sudrajat Usman

Koalisi: Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), NasDem, Buruh, dan Perindo
Latar Belakang:

• Hengky Kurniawan: Bupati Bandung Barat periode 2022-2023 yang memiliki pengalaman di pemerintahan serta dukungan kuat dari koalisi partai nasionalis.
• Ade Sudrajat Usman: Kader Partai Nasional Demokrat yang juga aktif dalam pembangunan masyarakat.

Hengky mengandalkan popularitas serta dukungan dari koalisi partai nasionalis dan progresif. Koalisi ini mengedepankan visi untuk meningkatkan taraf hidup warga Bandung Barat dengan fokus pada program pendidikan, ekonomi, dan peningkatan infrastruktur.

4. Edi Rusyandi – Unjang Asari

Koalisi: Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan PPP
Latar Belakang:

• Edi Rusyandi: Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat (2019–2024) dengan pengalaman dalam pengambilan keputusan kebijakan tingkat provinsi.
• Unjang Asari: Wakil Ketua DPW PKB Jawa Barat yang memiliki rekam jejak kuat dalam organisasi politik.

Dengan dukungan dari Golkar, PKB, dan PPP, pasangan ini menyasar program pembangunan ekonomi berbasis kerakyatan dan penekanan pada kemitraan antara pemerintah daerah dan masyarakat. Mereka juga menitikberatkan pada program pembangunan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.

5. Sundaya – Asep Ilyas (Kandidat Perseorangan)

Koalisi: Independen
Latar Belakang:

• Sundaya: Anggota DPRD Kabupaten Bandung Barat (2019–2024), berpengalaman dalam permasalahan lokal Bandung Barat.
• Asep Ilyas: Pernah menjabat sebagai Kepala BKPSDM Kabupaten Bandung Barat (2019–2023), memahami permasalahan birokrasi dan pelayanan publik.
  
  
  

  Kota Cimahi

  • Dikdik Suratno Nugrahawan – Bagja Setiawan
    Posisi: Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota
    Koalisi: Demokrat dan PKS
    Kandidat ini merupakan pilihan dari partai yang sudah cukup solid di Cimahi dan berpotensi melanjutkan proyek-proyek sebelumnya.

  • Letjen (Purn.) Ngatiyana – Adhitia Yudisthira
    Posisi: Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota
    Koalisi: PKB, Gerindra, PAN, PPP, PSI, PKN, Perindo
    Ngatiyana sebagai tokoh militer dan politik diharapkan mampu memberi ketegasan dalam kepemimpinan dan keamanan di Cimahi.

  • Bilal Insan Muhammad Priyatna – A. Mulyana
    Posisi: Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota
    Koalisi: PDI-P, Garuda, Buruh, PBB, Gelora, Ummat
    Bilal diusung oleh koalisi partai nasionalis dan religius sebagai pilihan alternatif untuk masyarakat Cimahi yang menginginkan kepemimpinan yang baru.