Rumah Bersejarah Mohammad Hatta dan Sutan Sjahrir: Situs Warisan Budaya Baru di Sukabumi
RomansaBandung.com – Rumah Mohammad Hatta dan Sutan Sjahrir, dua tokoh Indonesia terkemuka, ditetapkan sebagai cagar budaya di Sukabumi.
Keputusan ini diambil dalam rapat Tim Ahli Cagar Budaya Daerah (TACBD) Provinsi Jawa Barat dan Kota Sukabumi yang dihadiri oleh para sejarawan, pakar, dan pejabat pemerintah daerah.
Rumah yang dibangun pada tahun 1926 ini terletak di Jalan Bhayangkara, Kelurahan Karamat, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi.
Bangunan kolonial dengan dua rumah kembar ini memiliki desain yang unik, dengan dinding permanen yang memisahkan kedua bagian rumah, yang masing-masing ditempati oleh Hatta dan Sjahrir.
Rumah ini memiliki sejarah yang kaya, karena pernah menjadi tempat tinggal bagi kedua pahlawan nasional tersebut selama masa penahanan mereka dari 3 Februari 1942 hingga 22 Maret 1942.
Selama mereka tinggal di sana, rumah tersebut menjadi pusat kegiatan, dengan banyak peristiwa penting yang terjadi.
Meskipun masa tinggal mereka singkat, kehadiran Hatta dan Sjahrir di rumah tersebut memberikan dampak yang mendalam bagi sejarah negara ini.
Rumah tersebut kini telah ditetapkan sebagai situs warisan budaya, sebagai bukti kekayaan sejarah negara ini dan penghormatan kepada kedua pahlawan nasional tersebut.
Penetapan rumah tersebut sebagai situs warisan budaya diharapkan dapat mendongkrak pariwisata di Kota Sukabumi, dengan rencana untuk mengembangkan situs tersebut menjadi objek wisata sejarah.
Pemerintah daerah telah menyatakan komitmennya untuk memelihara situs tersebut dan mempromosikannya sebagai tujuan wisata, yang diharapkan dapat menghasilkan pendapatan dan merangsang ekonomi lokal.
Selain signifikansi historisnya, rumah tersebut juga merupakan permata arsitektur, dengan desain rumah kembarnya yang unik dan arsitektur bergaya kolonial.
Rumah tersebut telah terpelihara dengan baik, dengan struktur dan desain aslinya yang masih utuh.
Penetapan rumah tersebut sebagai situs warisan budaya merupakan tonggak penting dalam pelestarian warisan budaya Indonesia.
Ini merupakan bukti kekayaan sejarah negara ini dan penghormatan kepada para pahlawan nasional yang memainkan peran penting dalam membentuk masa depan negara ini.